Apa Itu Ilmu Pengetahuan dan Hakikatnya

Bacaan Umum
Universitas123 | 29 November 2021
Apa Itu Ilmu Pengetahuan dan Hakikatnya

Pernahkah kamu bertanya tentang apa itu ilmu pengetahuan? Secara umum, definisi ilmu pengetahuan merupakan cabang ilmu di mana kamu bisa belajar tentang ilmu pengetahuan alam. Pada kesempatan kali ini kamu juga akan belajar tentang bagaimana perkembangan, ciri-ciri, juga berbagai macam ilmu pengetahuan.

Secara terpisah, ilmu pengetahuan dapat disebut sebagai kata dasar ilmu yang bermakna pengetahuan. Sedangkan jika belajar dari kamus Oxford, ilmu merupakan kegiatan berpikir yang melibatkan sistematika, struktur dan perilaku.

Namun jika dilihat dari bahasa Indonesia, arti kata ilmu yaitu pengetahuan pada bidang tertentu dan telah dibuat sistematis. Pentingnya ilmu merupakan kumpulan pengetahuan berlandaskan teori dan sumber yang telah disepakati bersama-sama.

Apabila ilmu dan pengetahuan kemudian digabung maka bisa disebutkan bahwa ilmu pengetahuan adalah ilmu yang meningkatkan, menyelidiki, juga menemukan demi tujuan memberi pengertian pada pembaca. Apalagi manusia mempunyai rasa penasaran dan ingin tahu, maka ilmu pengetahuan merupakan bentuk kebutuhan.

Definisi Ilmu Pengetahuan Menurut Para Ahli

Untuk memberikan wawasan lebih dalam terkait apa itu ilmu pengetahuan, kamu bisa mempelajari pendapat para ahli sebagaimana berikut :

1. Muhammad Hatta

Muhammad Hatta merupakan salah satu sosok berpengaruh dalam sejarah peradaban manusia di Indonesia. Muhammad Hatta menyebutkan bahwa ilmu pengetahuan merupakan pengetahuan yang dirancang secara teratur untuk membahas pekerjaan hukum umum. Selain itu, juga belajar tentang sebab akibat dalam sebuah masalah. 

2. Syahruddin Kasim

Syahrudin Kasim berpendapat bahwa ilmu pengetahuan merupakan Hidayah Sang Pencipta. Untuk memeroleh ilmu pengetahuan maka harus ada interaksi fenomena Fitrah. Contohnya melalui dimensi akal dengan pikiran rasional empirik, nafsu dan hati. Dari semua hal tersebut maka akan mampu menjelaskan tentang hasanah alam semesta.

3. Sondang Siagian

Sondang Siagian memaknai ilmu pengetahuan sebagai rumus, prinsip maupun dalil yang diperoleh dengan adanya percobaan. Selanjutnya hasil percobaan tersebut dirancang sistematis dan disampaikan berulang hingga teruji kebenarannya. Pada akhirnya, ilmu pengetahuan tersebutlah yang akan kamu pelajari.

4. Abu Bakar

Ilmu pengetahuan menurut pendapat Abu Bakar adalah buah pikiran atau sudut pandang seseorang. Buah pikiran tersebut harus memenuhi syarat ilmu pengetahuan pada cabang ilmu tertentu.


Sekarang kamu sudah mengetahui banyak hal tentang apa itu ilmu pengetahuan. Tentu saja ilmu dan pengetahuan merupakan dua hal berbeda. Ilmu adalah pengetahuan yang diperoleh dengan cara sistematis, empiris, koheren, dapat diukur, juga dapat dibuktikan.

Ilmu juga berbentuk dalam satu kesatuan ide dengan fokus pada objek tertentu saja dan mempunyai hubungan yang bersifat koheren dan logis. Disebut ilmu karena merupakan seluruh cabang pengetahuan.

Sebaliknya, pengetahuan tidak termasuk seluruh cabang ilmu. Pengetahuan merupakan kepandaian batiniah, ataupun kepandaian seseorang ketika ia menyikapi masalah pada kehidupan sehari-hari. Pengetahuan juga muncul seseorang mempunyai rasa penasaran dan ingin mempelajarinya.

Dalam proses belajar, seseorang akan melakukan beberapa hal seperti mengamati, menggunakan pengalaman indrawi dan melakukan analisis supaya dapat mengolah informasi selanjutnya menyimpan informasi tersebut dalam bentuk pengetahuan.

Hakikat Ilmu Pengetahuan

Terdapat beberapa hakikat ilmu pengetahuan dari beberapa sudut pandang yang wajib kamu ketahui.

  • Pertama, idealisme yaitu percaya jika ilmu pengetahuan merupakan sebuah proses psikologis bersifat subjektif. Pengetahuan secara idealisme merupakan gambaran subjektif realitas sehingga pengetahuan tidak terhubung dengan situasi nyata di luar pikiran seseorang.
  • Kedua, hakikat ilmu pengetahuan yaitu empirisme, para penganutnya menyebut bahwa pengetahuan merupakan pengalaman indrawi. Jadi seseorang yang berpikir bahwa ilmu pengetahuan bersifat empiris artinya pengetahuan itu berdasarkan pengalaman. Salah satu contoh seorang empiris radikal yaitu David Hume, yang percaya bahwa ide dapat dijelajahi kembali pada perasaan dan pengalaman merupakan ukuran terakhir dari sebuah kenyataan.
  • Terakhir yaitu pragisme yang disebutkan oleh William J., John D dan C.S. Piercing, sebagai penganut aliran pragmatisme, ketiganya menyebutkan bahwa pengetahuan terletak dalam aplikasi praktis kehidupan sehingga pengetahuan merupakan pembawa tindakan.


Itulah tadi beberapa informasi terkait ilmu pengetahuan beserta hakikatnya. Semoga artikel ini dapat membantu dan menambah wawasanmu, ya!

Jika kamu ingin mendapatkan artikel informatif lainnya, kunjungi website Universitas123.

Banner Konsultation
+62

Raih Beasiswa, Wujudkan Cita-cita!

Dapatkan Kesempatan Meraih Beasiswa Dari Berbagai Negara Dan Kampus Ternama!

Raih Beasiswa, Wujudkan
Cita-cita!

Dapatkan Kesempatan Meraih Beasiswa Dari
Berbagai Negara Dan Kampus Ternama!

Profil

Universitas123
Logo
Please Wait