Di dalam sebuah forum diskusi, selain narasumber yang memberikan materi serta audiens yang menjadi penyimak, ada satu sosok lagi yang penting untuk dibahas. Sosok itu adalah seorang moderator.
Tahukah kamu? Tanpa adanya moderator, proses berjalannya diskusi cenderung akan berantakan dan tidak teratur. Dalam diskusi, dibutuhkan seseorang yang mampu menjadi penghubung antara narasumber dan audiens sehingga jalannya diskusi akan menjadi tersusun dan terarah, inilah yang menyebabkan keberadaan moderator menjadi sangat penting.
Untuk mengetahui segala hal menyangkut moderator lebih jauh, simak pemaparannya di bawah ini, ya.
Apa Itu Moderator?
Meskipun sudah sering mengikuti forum diskusi, tak jarang juga ada beberapa kalangan yang belum mengetahui apa pengertian dari moderator itu sendiri. Lantas apa pengertian dari moderator?
Mengutip dari laman Wikipedia, moderator adalah istilah umum dalam dunia kajian, musyawarah dan kongres yang mengacu kepada seseorang yang bertindak sebagai penjembatan, penengah, pemandu, dan pengendali ketika sebuah acara sedang berlangsung supaya acara tersebut dapat berjalan dengan tertib.
Sementara itu, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) daring, arti kata moderator merujuk pada 2 hal, yaitu orang yang bertindak sebagai penengah (hakim, wasit dan sebagainya); atau pemimpin sidang (dalam rapat, diskusi) yang menjadi pengarah pada acara pembicaraan atau pendiskusian masalah.
Jadi, dari gambaran 2 pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa secara garis besar moderator adalah seseorang yang bertugas untuk mengawasi, mengatur dan mengawasi jalannya diskusi agar pembahasan dapat berjalan dengan kondusif dan tidak menyimpang dari topik yang dibahas.
Tugas Moderator
Moderator memiliki beberapa tugas ketika memimpin jalannya diskusi. Mau tahu apa saja tugasnya? Yuk, langsung saja disimak!
Tugas seorang moderator di antaranya adalah :
- Membuka acara.
- Memperkenalkan narasumber atau tim yang terlibat dalam diskusi.
- Memberikan informasi mengenai topik dan tujuan diskusi.
- Memberikan kesempatan kepada narasumber untuk menyampaikan topik bahasan, serta mengingatkan narasumber akan limit waktu.
- Mempersilakan peserta menyampaikan pendapat atau bertanya jawab.
- Mencegah konflik atau kegaduhan antarpeserta.
- Berlaku adil dalam memberikan kesempatan menyampaikan informasi.
- Menyanggah dan memotong pembicaraan peserta apabila telah menyimpang dari kaidah dan tema diskusi.
- Memberikan penutup atau kesimpulan dalam forum diskusi.
Tips Persiapan Menjadi Moderator
Sebagai seorang pelajar atau mahasiswa, pastinya kamu akan dihadapkan dengan banyak tugas presentasi dan juga kewajiban mengadakan seminar maupun menghadirinya. Jika begini, maka ditunjuk menjadi seorang moderator pun menjadi tidak terhindarkan.
Namun, kamu tidak perlu khawatir, kamu dapat menjadi moderator yang baik dalam seminar ataupun presentasi dengan menyimak beberapa tipsnya di bawah ini. Baca baik-baik, ya!
Sebelum hari H, cari informasi tentang narasumber
Sebelum memulai tugasmu sebagai moderator saat jalannya diskusi nanti, segera cari tahu siapa pembicara yang akan memberikan materi. Karena kamu akan mengenalkannya pada audiens, maka cari informasi yang terkait dengan narasumber. Tidak perlu mendetail, cukup cari informasi seperti tanggal lahir, profesi, prestasi serta aktivitas yang tengah mereka lakukan belakangan ini.
Pelajari materi yang akan disampaikan
Jika ada, mintalah hand-out materi narasumber kepada panitia untuk kamu pelajari. Jika kamu melakukan ini, maka kamu tidak akan kebingungan untuk memberikan kata pembuka atau pengantar yang tepat sebelum diskusi dimulai.
Pelajari rundown acara dan berkoordinasi dengan panitia
Memelajari rundown penting dilakukan agar kamu mengetahui kapan diskusi dimulai dan berapa lama diskusi akan berlangsung. Kamu juga harus berkoordinasi dengan panitia, karena moderator juga akan menjadi time keeper jalannya diskusi serta memberikan peringatan waktu kepada narasumber.
Persiapkan barang yang dibutuhkan
Barang yang dibutuhkan oleh moderator tak lain dan tak bukan adalah alat tulis, CV pribadi yang nantinya akan dibacakan oleh pemandu acara atau MC, CV narasumber yang akan diperkenalkan kepada audiens dan tak lupa juga timer. Untuk timer, kamu dapat menggunakan stopwatch di ponselmu. Jika memungkinkan, siapkan pula draft mengenai apa yang harus kamu katakan agar kamu tidak bingung lagi.
Sesuaikan pakaianmu dengan format acara
Menyesuaikan outfit saat menjadi moderator penting dilakukan agar audiens dapat memberikan kesan pertama yang baik untukmu. Jika acara diskusi yang akan kamu moderatori berbentuk seminar, maka kenakanlah pakaian formal. Atau jika acara diskusi yang akan kamu pimpin hanyalah presentasi biasa, maka gunakanlah pakaian yang nyaman namun tetap sopan.
Bangun komunikasi dengan narasumber
Sebelum diskusi dimulai, kamu sebaiknya menemui narasumber terlebih dahulu untuk memperkenalkan diri bahwa kamu adalah moderator yang akan memimpin diskusi hari ini. Tanyakan juga kepastian terkait informasi yang ada di CV, apakah ada yang harus dikurangi, ditambahkan dan lain-lain.
Selain itu, beritahu pula narasumber ketika menyampaikan materi nanti berapa waktu yang mereka miliki. Jika mereka memerlukan bantuan, maka hubungkan mereka dengan panitia.
Perbedaan Moderator dan MC
Jenis acara
MC biasanya menjadi pemandu dalam rangkaian acara yang sifatnya lebih general, sedangkan moderator menjadi pemandu atau pengatur jalannya acara yang berbentuk diskusi maupun pemaparan dari seorang narasumber.
Rangkaian acara
Pada umumnya, seorang MC bertanggung jawab atas keseluruhan rangkaian acara, mulai dari awal hingga berakhirnya acara tersebut. Di sisi lain, seorang moderator secara spesifik hanya bertugas di rangkaian acara tertentu yang berupa diskusi atau tanya jawab.
Konten
Alur konten komunikasi seorang MC lebih tertata dan disusun dengan sistematis. Konten moderator juga sebenarnya tidak banyak improvisasi dan cenderung hanya bertanya kepada narasumber saja, tetapi moderator juga dapat menanggapi jawaban dari narasumber untuk lebih menghidupkan suasana.
Karakteristik
Seorang MC harus memiliki karakteristik personable. Artinya, seorang MC harus mampu menjalin interaksi dengan audiens agar perhatian audiens tetap terjaga selama berlangsungnya acara. Seorang moderator haruslah menjadi sosok yang knowledgeable. Hal ini berarti moderator harus mengetahui cukup banyak informasi mengenai isu yang dibahas narasumber agar dapat memicu interaksi dan menanyakan pertanyaan berbobot kepada narasumber yang hadir pada acara tersebut.
Demikianlah informasi terkait dengan moderator yang telah kami rangkum dari berbagai sumber untukmu. Untuk mendapatkan artikel informatif lainnya, kunjungi website Universitas123.