Chef Indonesia yang lulus dari Le Cordon Bleu Paris memberikan kualitas di lembaga pendidikan tersebut. Le Cordon Bleu terkenal bukan hanya di Paris, lembaga ini sudah membangun lebih dari 35 sekolah di 20 negara lebih.
Berdiri di tahun 1895 di Paris, Le Cordon Bleu juga membangun sejumlah institusi pendidikan pada bidang seni kuliner dan manajemen perhetolan dilebih dari 20 negara. Beberapa negara tersebut yaitu Amerika Serikat, Inggris dan Jepang. Selain semua negara tersebut, juga ada Le Cordon Bleu di Korea, Australia, Thailand, Peru, Malaysia dan lainnya.
Dari koki pengajar profesional seluruh restoran terbaik di dunia, maka tidak heran bisa melahirkan lulusan berkualitas. Beberapa chef Indonesia yang lulus dari Le Cordor Bleu diminta menjadi juri andalan di salah satu program TV untuk ajang kompetisi memasak yang bergengsi.
Beberapa nama chef lulusan Le Cordon Bleu, yaitu:
Chef Marinka
Nama lengkap Maria Irene Susanto adalah chef yang cantik. Lulus dari Le Cordon Bleu Sydney.
Selama di Sidney, ia melakukan banyak hal dalam eksperimen membuat masakan serta kue. Setelah kuliahnya selesai, Chef Marinka berhasil memperoleh gelar Grand Diploma of French Cuisine and Patisserie di Sydney, Australia. Namanya menjadi terkenal saat diminta sebagai juri dalam program Master Chef Indonesia.
Chef Renatta
Putri Renata Ratnasari Moeloek adalah lulusan sekolah masak Le Cordon Bleu Culinary Art, Paris. Namanya menjadi terkenal karena di pilih menjadi juri acara TV memasak.
Sebagai chef Indonesia lulusan Le Cordon Bleu, Chef Renatta juga bergerak pada spesialisasi masakan Asia dan Eropa. Gelar yang diperoleh adalah Diploma Cuisine and Superior Pastry di tahun 2018. Setelah lulus, Chef Renatta fokus berkarir di dunia kuliner.
Usaha yang didirikan di bidang kuliner seperti catering, konsultan menu, sampai restoran. Ada satu usaha yang paling populer adalah Private Dinner "Rumadining", jasa catering bagi perusahaan, kedutaan besar, grup, dan pop-up kitchen di beberapa restoran.
Keunggulan Pendidikan Le Cordon Bleu
Le Cordon Bleu adalah lembaga pendidikan di bidang pariwisata dan kuliner terbaik yang ada di Paris, Prancis. Berdiri di tahun 1895, Le Cordon Bleu Paris menawarkan program yang dinamakan Grand Diplome, sebuah pelatihan ketat dan lengkap dengan teknik kuliner Prancis tradisional. Program tersebut menjanjikan para siswa mendapatkan Diploma Cuisine dan Pastry yang tidak lebih dari setahun di waktu yang bersama, dan disertai aplikasi magang 6 bulan.
Siswa diberi harapan dengan pelatihan keliner mendalam di Le Cordon Bleu, pengalaman profesional, dan ada tiga level yang harus ditempuh yaitu sertifikasi dasar, menengah, dan superior. Keunggulan yang lain adalah peralatan ultra modern yang membuat Universitas Le Cordon Bleu menjadi universitas top. Para siswa belajar bagaimana agar bunga, buah, sayur dan seluruh bumbu bisa tumbuh.
