Jika kamu adalah mahasiswa asal Eropa, maka Polandia adalah negara terbaik utnuk melanjutkan studi. Hal ini karena biaya kuliah di Polandia bagi European citizen adalah gratis, khususnya mahasiswa full-time, sebagaimana telah diatur oleh Higher Education Institution, HEI.
Mahasiswa Eropa yang mengambil kesempatan tersebut, juga harus memenuhi syarat untuk memperoleh biaya pendidikan gratis. Dalam beberapa program studi, mereka harus membuktikan diri mampu menguasai Bahasa Polandia. Beberapa program juga diajarkan menggunakan bahasa pengantar Bahasa Inggris.
Estimasi Biaya Kuliah
Biaya kuliah di Polandia dibebankan bagi mahasiswa non-Eropa, namun biaya pendidikan tersebut masih sangat terjangkau jika dibandingkan dengan destinasi pendidikan populer lainnya di Eropa. Total biaya pendidikan untuk program Sarjana bagi mahasiswa internasional bisa mencapai USD 7,000-8,000 sedangkan program kuliah Master mencapai 9,000 USD.
Seluruh biaya yang ditawarkan bergantung pada disiplin dan tingkat studi. Hanya saja, untuk program MBA, program kesehatan, kedokteran gigi, dan program-program lainnya di perguruan tinggi swasta Polandia bisa lebih mahal.
Bagi mahasiswa internasional, berikut adalah estimasi biaya kuliah yang ada di Polandia:
- Untuk studi tahun pertama, tahun kedua, dan long-cycle: 2,400 USD atau 9,000 PLN setiap tahun.
- Untuk program Master, Internship postdoctoral dan kursus kejuruan ataupun magang: 3,650 USD atau 13,000 PLN per tahun.
- Untuk kursus persiapan bahasa Polandia setiap tahunnya adalah: 2,400 USD atau 9,000 PLN
- Untuk kuliah PhD: semua mahasiswa di Polandia dapat menjalani perkuliahan secara gratis dan menerima beasiswa.
Biaya Hidup di Polandia
Selain biaya kuliah di Polandia, kamu juga wajib tahu bagaimana biaya hidup di negara tersebut. Jika mahasiswa internasional dari negara-negara non-EU, maka studi di Eropa biasanya menjadi sandungan besar. Hal tersebut karena beberapa universitas di EU pasti mempunyai biaya hidup tinggi.
Berbeda dengan di Polandia, negara yang menawarkan peluang kuliah bagi mahasiswa internasional non-EU ini justru lebih terjangkau. Rata-rata, biaya hidup yang diperlukan untuk studi di Polandia adalah antara 400-600 EUR per bulan dan dapat meningkat hingga 900 EUR per bulan jika mahasiswa berencana tinggal di kota-kota besar di Polandia.
1. Biaya Akomodasi
Kualitas akomodasi mahasiswa di berbagai kampus dan pengeluaran akomodasi bervariasi, bergantung pada pilihan lokasi dan universitas.
Seorang individu bisa memperoleh sebuah kamar untuk tempat tinggal dengan kisaran biaya 80-150 EUR setiap bulannya. Sementara harga berkurang jadi setengahnya kalau kamu berbagi kamar dengan teman sekamar. Kisaran yang ditawarkan bisa sekitar 100 sampai 180 EUR sebulan. Akan tetapi, harga asrama bervariasi di sekitar kampus. Jadi, kamu harus periksa terlebih dahulu lokasi dan harga asrama kampus sebelum memutuskan untuk tinggal disana.
2. Biaya Makan
Kamu akan membutuhkan biaya sekitar 5 sampai 7 USD agar bisa memenuhi kebutuhan makanan setiap harinya di sebuah restoran jika kamu tinggal disana sebagai mahasiswa internasional. Banyak universitas menyediakan fasilitas berkualitas bagi para mahasiswanya, salah satunya adalah diskon makanan. Minuman dan minuman panas harganya tidak sampai 1 dolar AS di beberapa tempat. Jadi, kalau kamu ingin lebih berhemat ketika tinggal di luar negeri, Polandia dapat menjadi salah satu daftar terbaiknya.
3. Biaya Transportasi
Di Polandia, biaya transportasi sangat terjangkau. Misalnya, kamu ingin mempertimbangkan bepergian ke berbagai pinggiran kota ke kota, dengan jarak dua jam perjalanan, maka biaya transportasi yang diperlukan setidaknya 5 USD per kunjungan. Transportasi bulanan bisa mencapai 26 USD, sangat terjangkau jika dibandingkan dengan biaya transportasi di berbagai negara Eropa lainnya.
Penutup
Sekarang, kamu jadi tahu lebih banyak tentang berapa biaya kuliah di Polandia dan informasi penting terkait biaya hidup sebagai mahasiswa internasional. Singkatnya, biaya di Polandia adalah salah satu alasan mengapa banyak mahasiswa internasional memilih negara tersebut agar dapat melanjutkan studi di Eropa.
