Kamu mungkin saat ini sedang bingung memilih antara perguruan tinggi negeri dan swasta. Padahal jika pembahasan tentang perguruan tinggi, perguruan tinggi swasta (PTS) selalu kalah telak jika dibandingkan dengan perguruan tinggi negeri (PTN). Di Indonesia, anggapan bahwa seseorang yang berhasil masuk perguruan tinggi negeri artinya lebih cerdas dibandingkan para mahasiswa yang diterima pada perguruan tinggi swasta.
Biaya perkuliahan di PTS juga terbilang lebih mahal jika kamu bandingkan dengan perguruan tinggi negeri atau PTN. Begitulah anggapan yang terus berkembang di seluruh masyarakat Indonesia.
Perbandingan Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta
Fakta sebenarnya, perguruan tinggi negeri dan swasta pasti punya kelebihan dan kekurangan masing-masing. Jika kamu ingin tahu lebih lanjut tentang Kedua jenis perguruan tinggi, berikut adalah informasi yang bisa kamu simak:
1. Kualitas Pendidikan
Status perguruan tinggi tidak bisa menentukan kualitas pendidikan namun kamu bisa melihat sebuah kampus yang punya kualitas pendidikan baik pasti akan terakreditasi A. Masing-masing Prodi ataupun jurusan pasti punya golongan akreditasi. Misalnya sebuah PTS bisa berakreditasi B jauh lebih baik apabila kamu harus kuliah di PTN yang terakreditasi C.
Contoh lainnya, lebih baik kuliah di PTS dengan jurusan Kedokteran terakreditasi A daripada kuliah di PTN dengan jurusan tersebut dan masih terakreditasi B. Hal lain yang tak dapat dihindari adalah semakin tinggi akreditasi lembaga atau jurusan maka semakin besar pula persaingan masuk.
Itulah mengapa akhirnya muncul keyakinan kualitas PTN lebih unggul jika dibandingkan kualitas PTS karena fasilitas pendidikan PTN terbatas sesuai pagu anggaran Kementerian. Sementara itu PTS punya kebebasan melengkapi fasilitas sesuai kebutuhan pendidikan para mahasiswanya.
Kualitas pendidikan juga bisa dilihat dari tenaga pendidik. Apakah benar bahwa para dosen PTN selalu berkualitas dibandingkan PTS? Tidak semudah itu karena penerimaan kualitas tenaga pendidik di PTN pasti ada standar lebih jelas jika dibandingkan dengan PTS. Itulah mengapa PTS bisa punya pendidikan berkualitas dan reputasi internasional jika berhasil melihat kualitas tenaga pendidiknya.
2. Biaya Pendidikan
Fakta berikutnya dan sudah menjadi rahasia umum bahwa perguruan tinggi negeri dan swasta mempunyai perbedaan dalam hal biaya pendidikan. Perguruan tinggi swasta atau PTS memberikan biaya perkuliahan yang terbilang mahal karena seluruh sarana dan prasarana benar-benar tidak dari anggaran pemerintah tetapi dari pembiayaan Mandiri.
Sedangkan untuk mahasiswa perguruan tinggi negeri biaya kuliahnya Sudah diatur oleh permen Ristekdikti. PTN memberikan akses mudah bagi para mahasiswanya agar dapat menggunakan beasiswa pemerintah.
3. Prospek Kerja
Ketika perusahaan mencari sumber daya manusia baru seringkali tidak lepas dari riwayat pendidikan. Bahkan ada banyak perusahaan yang secara terang-terangan meminta agar calon pelamar merupakan lulusan kampus terakreditasi minimal B atau cenderung pada lulusan PTN.
Hal tersebut karena memang pada faktanya, jumlah perguruan tinggi negeri yang sudah terakreditasi A lebih banyak jika dibandingkan dengan jumlah perguruan tinggi swasta. Namun hal tersebut tidak menjadi patokan bahwa lulusan perguruan tinggi swasta tidak punya prospek kerja semenarik lulusan perguruan tinggi negeri.
Tidak sedikit perguruan tinggi swasta berhasil membangun jaringan internasional atau jaringan kerjasama dengan perusahaan besar. Jadi, prospek kerja Mahasiswa juga bisa ditentukan dari kemampuan kampus dalam menjalin kerjasama dan memberikan bantuan karir bagi para alumninya.
Kelebihan dan keunggulan perguruan tinggi negeri dan swasta. Masing-masing mempunyai keunggulan dan tidak bisa disamaratakan atau diunggulkan pada satu salah satu jenis perguruan tinggi saja.
