Apa itu kalimat utama? Biasanya kamu diminta untuk menjelaskan tentang kalimat utama atau mencari kalimat tersebut dalam sebuah paragraf. Tugas dari guru atau dosen untuk mencari kalimat utama biasanya ada di pelajaran Bahasa Indonesia.
Tidak hanya untuk sekolah dasar, tetapi mengetahui kalimat utama memang sangat penting bagi seluruh pelajar. Sayangnya, tidak semua pelajar memahami tentang kalimat utama dengan baik. Hal tersebut membuat mereka menentukan kalimat utama dalam sebuah paragraf secara asal-asalan.
Apa Itu Kalimat Utama?
Kalimat utama adalah kalimat yang membuat inti dari penggalan cerita maupun paragraf untuk memuat semua isi. Di dalamnya ada ide pokok, ide utama, gagasan pokok, atau pokok pikiran. Kalimat utama dalam sebuah paragraf biasanya tersedia hanya satu kalimat aja. Karena hal tersebut sudah memuat keseluruhan isi penggalan cerita, maka sifatnya menjadi umum.
Apabila sebuah paragraf tidak memiliki kalimat utama, maka kualitas paragraf tersebut kurang bagus dan bisa menimbulkan kerancuan. Kalimat utama bisa membantu untuk memunculkan kalimat-kalimat lain yang berisi penjelasan lebih rinci terkait informasi tertentu.
Keberadaan kalimat utama ini sangat penting untuk dijadikan dasar pengembangan kalimat selanjutnya, yaitu kalimat penjelas atau kalimat khusus. Materi ini biasanya ditemukan pada mata pelajaran Bahasa Indonesia sebab sangat penting untuk diujikan pada beberapa tes tertentu loh.
Ciri-ciri Kalimat Utama
Ada beberapa ciri-ciri dari kalimat utama yang bisa membantu kamu untuk lebih memahami dan mudah mengidentifikasi, seperti berikut.
1. Harus Berdiri Sendiri
Kalimat utama ini harus berdiri sendiri dan memiliki kaitan dengan kalimat sebelum maupun setelahnya. Tidak ada konjungsi di dalamnya, seperti, tersebut, ini, itu dan lain sebagainya. Konjungsi yang terdapat pada kalimat utama biasanya menunjukkan simpulan, misalnya oleh karena itu dan demikian. Tidak selalu konjungsi antar kalimat ini menjadi ciri-ciri kalimat utama.
Di dalamnya juga terdapat berbagai macam pokok pikiran maupun inti permasalahan yang jelas, sehingga tidak memerlukan kalimat lanjutan. Kalimat utama ini merupakan jembatan untuk bisa mengembangkan kalimat penjelasan yang lebih rinci sehingga bisa dijabarkan. Keberadaan kalimat penjelas untuk mengikuti di bagian belakang. Hadirnya kalimat penjelas tersebut bisa menjadi pelengkap dari kalimat utama.
2. Memiliki Sifat Umum
Inti yang akan disampaikan dari kalimat utama biasanya berisi informasi secara umum. Di dalamnya ada berbagai macam permasalahan maupun gagasan yang bisa dijelaskan secara mendetail pada bagian setelahnya.
Karena berisi berbagai macam hal yang sifatnya lebih umum, biasanya terkait dengan contoh, fakta, data, opini bukanlah sesuatu poin yang terletak dalam kalimat utama.
3. Memuat Permasalahan Tertentu
Kalimat utama adalah pengantar dari cerita yang akan membuat permasalahan maupun ide-ide bisa dikemukakan oleh seorang penulis. Dengan adanya permasalahan yang muncul, tentu bisa mengembangkan lebih lanjut dan menjelaskan permasalahan untuk diuraikan pada kalimat-kalimat penjelas. Biasanya kalimat utama ini ada di bagian lain dalam paragraf yang dituju.
Cara Mencari Kalimat Utama
Mungkin kamu masih merasa bingung bagaimana cara terbaik untuk menemukan kalimat utama dalam sebuah paragraf. Berikut ini beberapa cara mudah untuk menemukan kalimat utama.
1. Temukan Kata Kunci Utama
Hal pertama yang harus kamu lakukan adalah menemukan kalimat yang memiliki kunci utama. Jika menemukan frasa dengan petunjuk, bisa dipastikan bahwa kalimat tersebut bukan sebagai kalimat utama. Frasa adalah penjelasan dari inti yang sudah dibahas pada bagian sebelumnya. Kamu harus cermat dalam membaca setiap bagian agar lebih mudah dalam mencari kalimat utama.
2. Cari Kalimat Penjelas
Kalimat utama biasanya berisi pokok maupun gagasan utama dan dapat berdiri sendiri. Kamu bisa memperhatikan keberadaan kalimat pertama sebelum kalimat akhir pada penggalan paragraf. Apabila setelah kalimat awal merupakan penjelasan, hal tersebut bisa berupa kalimat utama. Sebaliknya jika di awal paragraf berisi penjelasan beberapa hal khusus, maka kalimat tersebut berada di bagian akhir.
3. Perhatikan Rujukan Pada Kalimat
Selanjutnya kamu harus memperhatikan rujukan pada kalimat dimana inti sebuah cerita dalam satu paragraf. Jika menemukan rujukan perhatikan asal rujukan tersebut yang dimaksud sehingga bisa menunjukkan keberadaan atau letak dari kalimat utama. Rujukan yang dimaksud adalah bagian awal atau bagian akhir kalimat.
