Sebelum memutuskan apakah kamu ingin melanjutkan studi di sekolah nasional atau sekolah internasional, alangkah baiknya untuk mengetahui terlebih dahulu apa perbedaan sekolah internasional dan nasional. Sekolah nasional dibagi dalam dua kategori, yaitu sekolah nasional negeri ataupun swasta yang memenuhi standar nasional pendidikan atau SNP.
Berbeda dengan sekolah internasional yang disuruh merupakan lembaga pendidikan dengan memprioritaskan pendidikan berdasarkan kurikulum global. Sesuai Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 31 tahun 2014 menyebutkan bahwa sekolah internasional saat ini sudah berganti nama menjadi satuan pendidikan kerjasama atau SPK.
Perbedaan Umum Sekolah Internasional Dan Nasional
Ada beberapa perbedaan mendasar antara sekolah nasional dan perbedaannya:
1. Kurikulum
Perbedaan antara sekolah internasional dan nasional adalah kurikulum. Pada sekolah internasional Bina Nusantara contohnya, menggunakan kurikulum International Baccalaureate.
Kurikulum IB adalah IPA dan IPS sehingga pelajarannya dibagi dengan kategori higher level dan standar level. Tingkat kesulitan pada masing-masing kategori berbeda. Walaupun demikian, tidak hanya menerapkan jurusan IPA dan IPS di sekolah internasional. Semua siswa pasti minimal mempunyai 1 mata pelajaran IPA dan 1 pelajaran IPS.
Hal tersebut membuat sistem belajar di Bina Nusantara mempunyai mata pelajaran wajib yaitu theory of knowledge, dua bahasa, satu IPS, satu IPA dan juga 1 mata pelajaran opsional yaitu seni. Atau, jika tidak ingin mengambil mata pelajaran seni, siswa boleh mengambil tambahan jurusan IPA maupun IPS.
Sekolah internasional menawarkan sistem pendidikan mirip seperti Universitas. Terdapat jadwal berbeda dengan teman lainnya walaupun satu kelas, tergantung pilihan mata pelajaran masing-masing individu.
Contoh sekolah internasional lainnya yaitu Mahatma Gandhi School dimana sekolah tersebut hanya membagi penjurusan ilmu pengetahuan dan commerce. Mata pelajaran yang dipilih oleh siswa dibebaskan. Misalnya ketika kamu memilih sains, diperbolehkan mengambil mata pelajaran biologi, ekonomi, dan teknologi informasi.
2. Bahasa
Kamu bisa mengasah kemampuan bahasa Inggris dengan mengambil sekolah International. Hal ini karena di sekolah tersebut, kamu dipaksa untuk menggunakan bahasa Inggris sebagai alat komunikasi. Walaupun demikian masih ada bahasa kedua yaitu bahasa Indonesia.
Berbeda dengan sekolah nasional yang masih menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa utama dalam proses kegiatan belajar mengajar di kelas.
3. Tugas sekolah
Perbedaan sekolah internasional dan nasional berikutnya terletak pada bagian tugas sekolah. Pada pelajaran human sciences misalnya seperti Kimia, Fisika dan Biologi, para siswa sekolah internasional ditugaskan agar mampu membuat eksperimen secara mandiri.
Sedangkan pada mata pelajaran bahasa Inggris atau bahasa Indonesia, maka para pelajar di sekolah internasional harus mengerjakan tugas seperti analisa novel, cerpen, ataupun puisi mirip seperti makalah para mahasiswa.
4. Ujian
Selain ujian tengah semester, ujian akhir semester, para pelajar di sekolah internasional harus mengikuti ujian resmi dari international baccalaureate di bagian akhir yaitu saat sudah duduk di kelas 12. Setiap ujian merupakan makalah yang harus kamu jawab secara essay. Jadi di sekolah internasional justru tidak ada soal dengan bentuk pilihan ganda.
5. Tenaga pendidik
International Islamic Boarding School sebagai sekolah internasional menyediakan satu guru asing yang bertugas dalam mengajar bahasa Inggris. Selebihnya bisa saja guru asal Indonesia. Walaupun demikian, para pelajar di sekolah internasional tersebut harus bahasa Inggris menggunakan bahasa Inggris di sekitar lingkungan sekolah.
Ada juga sekolah internasional lainnya yang menyediakan pendidik asing pada berbagai mata pelajaran mulai dari guru asal India, Singapura, Filipina, maupun Bangladesh.
Kesimpulan
Itulah informasi lengkap tentang apa saja perbedaan sekolah internasional dan sekolah nasional yang wajib kamu ketahui. Tersebut bisa menjadi bahan pertimbangan apakah kamu akan memilih sekolah internasional atau justru lebih cenderung pada sekolah nasional.