Secara waktu, 1 semester di perkuliahan adalah 6 bulan, alias setengah tahun. Hitungannya 1 semester sama seperti masa sekolah. Hanya saja, yang menjadi pembeda ada di bagian kalender akademik. Di kalender akademik, kamu akan menemui jadwal-jadwal perkuliahan seperti dibawah ini:
- Masa Perkuliahan:
6 bulan/setengah tahun aktif, baik semester ganjil maupun genap. - Masa UTS
- Masa UAS
- Masa KRS:
buat yang belum tahu KRS (Kartu Rencana Studi), di tahap ini diwajibkan membuat/mengurus KRS untuk menentukan mata kuliah yang akan diambil semester depannya. - Masa akhir kuliah akan bertemu dengan kegiatan penelitian seperti KKN, Magang, Seminar proposal (Sempro) dan Skripsi.
Apakah durasi kuliah untuk masing masing gelar berbeda?
Tentu saja masing masing gelar memiliki durasi kuliah yang berbeda beda. Mari kita bahas secara mendetail.
1. Diploma
Untuk jenjang Diploma yang terdiri dari D1, D2, D3, dan D4, masing masing memiliki durasi kuliah sendiri sendiri. Misalnya untuk D1 memiliki durasi 1 tahun atau 2 semester, D2 memiliki durasi 2 tahun atau 4 semester, D3 memiliki durasi 3 tahun atau 6 semester, dan D4 memiliki durasi maksimal 4 tahun atau 8 semester. Setidaknya jika sudah memegang ijazah D3, maka boleh lanjut ke S1, dengan waktu belajar di S1 dipangkas sesuai berapa lama kamu belajar di D3.
2. Sarjana
Durasi waktu sarjana agak sedikit lebih lama dibandingkan diploma. Sarjana terdiri dari S1, S2, dan S3.
S1 memiliki durasi kuliah setidaknya 8 semester atau 4 tahun (yang wisuda lebih cepat daripada waktu tersebut biasanya disebut cum laude). Jika 8 semester itu dirasa masih kurang untuk masuk ke ranah wisuda, maka pihak kampus akan memberikan kesempatan tambahan hingga semester 14 alias 7 tahun. Jika masih belum cukup juga, maka kebijakan Drop out (DO) akan diambil oleh pihak kampus.
S2 atau Magister memiliki durasi kuliah mulai dari 4 sampai 8 semester, atau 2 sampai 4 tahun. Namun waktu ideal untuk menempuh S2 hanyalah 4 semester (2 tahun saja). Bagi yang belum tahu, S2 adalah pendalaman materi lebih jauh dan lebih spesifik lagi dibandingkan S1. Jadi jika misalnya kamu ingin jadi dokter spesialis, kamu perlu mengambil S1 kedokteran lebih dulu. Jika sudah wisuda S1, baru kamu melanjutkan ke S2 sesuai bidang spesialis yang ingin kamu ambil.
S3 atau doktor memiliki waktu kuliah 6 semester atau 3 tahun. Namun ada juga yang lebih cepat daripada itu. Akan tetapi, ternyata banyak juga yang tidak mampu menyelesaikan S3 dalam kurun waktu 6 semester, sehingga memerlukan waktu lebih lama. Namun pendidikan doktoral S3 ini lebih fleksibel karena memang tingkat kerumitannya cukup tinggi. Bagi yang menempuh S3, jika secara finansial kuat, maka tidak masalah jika kuliahnya ditempuh dengan waktu yang lebih lama. Karena diantara semua gelar yang ada di jenjang perkuliahan, rata rata S3 memerlukan biaya pendidikan yang besar.
Kesimpulan
Setiap gelar kuliah memiliki durasi pendidikannya masing masing. Pertanyaan mengenai 1 semester berapa tahun dalam kuliah sudah bisa terjawab dalam artikel ini. Jadi kamu bisa mempertimbangkan untuk mengambil gelar mana, disesuaikan dengan kebutuhan dan waktu yang nanti akan kamu sisihkan selama kuliah.
Untuk info lebih lanjut mengenai dunia perkuliahan, kamu bisa bergabung ke Universita123 untuk mendapatkan info info seputar kuliah, baik dalam negeri maupun luar negeri. Informasi mengenai beasiswa juga dibahas lengkap disana. Tunggu apalagi? Segera kepoin platform Universitas123 untuk info menarik lainnya.